Surabaya, Pemprov Jatim membuka peluang kerjasama dengan
Provinsi Saundaun Papua New Guinea (PNG). Kerjasama tersebut
dititikberatkan pada bidang pangan, khususnya barang kebutuhan pokok
sembako.
Hal ini dikatakan Gubernur Jatim Soekarwo menerima Gubernur Saundaun
PNG Hon Amkat Mai beserta delegasi dagangnya di gedung negara Grahadi
Surabaya, Selasa (15/3/2016).
Menurut Pakde, kerjasama perdagangan Jatim dan PNG telah berlangsung
sejak lama. Pada 2015, ekspor Jatim ke PNG mencapai 16 juta dollar AS,
sedang impornya mencapai 4 juta dollar AS, atau surplus 12 juta dollar
AS. Karena itu, kerjasama perlu ditingkatkan dan diperluas.
LMelihat gambaran tersebut, Jawa Timur ingin mempererat atau
membangun kerjasama yang lebih erat dengan PNG terutama dengan Provinsi
Saundaun. Roti yang diproduksi dari Jawa Timur telah lama masuk di
negara PNG, demikian pula sembilan bahan kebutuhan pokok. Hudungan
perdagangan hendaknya dilanjutkan dengan hubungan Business to Business
(B to B)," harap Pakde Karwo.
Sementara itu Gubernur Saundaun Hon Amkat Mai mengatakan ingin
mengenal lebih dekat dan menjalin kerjasama dengan kota-kota di
Indonesia khususnya Jawa Timur.
Bukan hanya perdagangan tapi juga bidang sosial, politik dan potensi
lainnya yang ada di Jawa Timur. "Tidak hanya menjalin persaudaraan
tapi lebih dari itu dunia perdagangan yang dapat ditingkatkan menjadi
hubungan Business to Business (B to B)," ungkapnya (Berita Jatim)
Posting Komentar